Bangsal sebagai tempat persinggahahan penting bagi jalur kapal dari dan menuju 3 gili menjadi pusat perhatian bagi Kadispar NTB. Bapak H. Yusron Hadi mengunjungi Bangsal terkait dengan sertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) yang digaungkan Kemenparekraf beberapa waktu silam.

Ketersediaan fasilitas penunjang seperti toilet tidak luput dari perhatian Kadispar. Adanya urgensi untuk membangun toilet yang lebih baik disebutkan Kadispar NTB merupakan rencana yang akan dieksekusi dengan koordinasi dari berbagai pihak termasuk bantuan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara.

Hal ini dimaksudkan demi menjamin rasa nyaman dan aman bagi wisatawan baik asing maupun lokal yang ingin berlibur ke Lombok khususnya Lombok Utara di tengah era tatanan baru pandemi Covid-19. “Supaya pengunjung tidak kesulitan dalam mencari toilet!” ungkap Kadispar NTB.

Dalam kunjungan singkatnya, Kadispar NTB juga mengangkat isu tentang sulitnya akses terhadap toilet yang menjadi topik bahasan dengan kadispar Lombok Utara, Bapak Vidi Eka Kusuma, dan juga ketua Gili Hotel Association (GHA) di pelataran pelabuhan Bangsal.

Selain itu, rencana pembangunan tourism information center juga menjadi sorotan dalam kunjungan kerja kali ini. Dimana Kadispar NTB mengharapkan melalui pembangunan kedua fasilitas tersebut akan memudahkan pelayanan bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke tiga gili di utara Lombok ini.