Apakah Sobat Pariwisata adalah salah satu pecinta barang-barang estetik untuk dekorasi kamar, rumah, ataupun sebagai hadiah orang terkasih? Kali ini Mimin akan memperkenalkan salah satu produk estetik yang bisa bikin kalian jatuh hati.
Siapa sangka, berawal dari riset tugas akhir di tahun 2015, Gilang Putra Gemilang membangun Good Craft 4 tahun setelahnya. Berangkat dari kesadaran akan banyaknya limbah pelepah kelapa yang tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat sekitar, alumnus Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS) ini meng-upgrade pelepah kelapa menjadi produk bernilai jual dan estetik serta fungsional.
Dengan mengusung tagline “Looks Good, More Than Craft”, Gilang membuktikan keseriusannya dengan desain produk yang bukan kaleng-kaleng. Selain itu, pemuda asal Mataram ini juga menggunakan bahan pilihan serta finishing yang tahan terhadap jamur, rayap, dan air. Sehingga tidak perlu perlakuan khusus dalam perawatannya karena produk awet dan kuat. Tidak hanya lampu tidur dan wadah, produk Good Craft merambah pada hiasan dinding dan aksesoris.
Tertarik dengan produk Good Craft yang oke punya ini? Yuk kunjungi laman Instagram mereka di @good.craft ataupun melalui whatsapp bisnis 081703393971. Eits, untuk Sobat Pariwisata yang lebih suka berbelanja di offline store, produk Good Craft juga ter-display di Galeri Produk Unggulan Bank Indonesia KPW NTB, Galeri PLUT, Galeri Hanuman Craft, dan Kantor PT PNM Cab. Mataram.
========================
Are you a lover of aesthetic items for decorating your room, home, or as a gift for a loved one?
Starting with a final project research in 2015, Gilang found Good Craft 4 years later. Good Craft itself was born from one of the environmental problems, coconut frond waste. Carrying the tagline “Looks Good, More Than Craft”, Gilang proves his seriousness with stunning product designs, selected materials and finishing that are resistant to fungi, termites, and water. So, it does not need special treatment in its maintenance because the product is durable and strong.