Mempunyai pola-pola yang simple dan tidak rumit sehingga terdapat kesan elegan yang alami dan tidak berlebihan. tidak hanya enak dipandang namun ramah lingkungan dikarenakan terbuat dari bahan-bahan tradisional. Disetiap lembar Kre’sesek yang akan membawa nuansa alam Sumbawa yang asri dengan tekstur yang khas serta warna yang natural.
Tenun Kre’sesek dari Sumbawa merupakan salah satu bentuk tenun tradisional khas Sumbawa Nusa Tenggara Barat. Kain ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan merupakan bagian penting dari identitas budaya masyarakat Sumbawa
Tenun kre’sesek adalah hasil buatan tangan masyarakat di beberapa desa di Sumbawa, seperti Desa Moyo, Desa Lengas, dan Desa Poto. Umumnya dalam pembuatan sarung tenun bermotif aneka jenis binatang dan tanaman, salah satu motif binatang yang sering digunakan adalah rusa. Tenun kre’sesek dikenal dengan motif dan teksturnya yang khas. Nama “kre’sesek” berasal dari suara “kresek-kresek” yang dihasilkan selama proses penenunan. Kain ini digunakan dalam berbagai acara adat dan upacara penting di Sumbawa, seperti pernikahan dan keagamaan.